Perkembangan dunia internet di indonesia semakin pesat, hal ini dbuktikan dengan semakin menjamurnya penyedia jasa warnet di indonesia, bisnis ini memang cukup menjanjikan, tentunya jika dikelola dengan baik, pelayanan merupakan hal yang sangat penting disini. Tidak jarang warnet yang dilengkapi dengan teknologi tinggi (dual core ke atas) dapat dikalahkan dengan warnet dengan teknologi biasa (pentium 4 kebawah) hanya karena kurang baiknya pelayanan. Salah satu penyebab kurang baiknya pelayanan yaitu faktor ''kecepatan akses''. Komputer cepat belum tentu akses internet cepat? Banyak faktor yang mempengaruhinya, salah satunya yaitu penggunaan software IDM.
Kalau bagi saya IDM itu seperti sebuah sniper dalam game online Point Blank, tapi bagi pengelola jasa warnet sebaliknya, sangat mengganggu, walaupun sebenarnya saya sendiri tidak suka warnet yang tidak menggunakan IDM. Karena semua bendwith akan difokuskan pada penggunaan IDM tersebut, walaupun sebenarnya penggunaanya bisa dibatasi, namun sepertinya belum begitu efektif.
Namun jangan berkecil hati, karena kemarin saya blogwalking kesana kesini mendapatkan software yang mungkin sedikit membantu, yaitu Softperfect Bandwith Manager. Software ini bisa didownload disini
Prinsip kerjanya sebagai berikut:
Tampilan user pada Softperfect Bandwith Manager
Namun jangan berkecil hati, karena kemarin saya blogwalking kesana kesini mendapatkan software yang mungkin sedikit membantu, yaitu Softperfect Bandwith Manager. Software ini bisa didownload disini
Prinsip kerjanya sebagai berikut:
Misal kita memiliki bandwidth
sebesar 10Mbps, kita share ke sekitar 100client, semua client berhak
mendapatkan maksimum resource bandwidth yaitu 10Mbps, namun apabila ada
salah satu client yang menggunakan bandwidth sebesar 10Mbps
selama 5 menit (bisa diseting sesuai keinginan) akan kita beri penalty
10%
menjadi 10×10%=1Mbps (bisa diseting), apabila ada user yang menggunakan
koneksi lebih
dari 60 koneksi per detik akan di beri penalti 40% menjadi 10×40%=4Mbps
(sesuai setingan).
Kerugian menggunakan limiter lain yang
hanya memberlakukan rules satu arah. Misal bandwidth kita adalah
10Mbps, jumlah client 100, maka limiter yang di aplikasikan adalah
10/10=0.1Mbps, rugi bukan? padahal belum tentu semua pengguna adalah
pendownload ulung. Maka dari itu saya sangat sarankan untuk penggunaan
limiter
cukup memberi hukuman penalty kepada pelaku saja, jangan di sikat rata semua.
Tampilan user pada Softperfect Bandwith Manager
Modifikasi quota bandwith bisa disesuaikan
Modifikasi rules, pembatasan limit bandwith
Statistik quota, dimana user menggunakan 40% jatah bandwith
Silahkan atur dengan bijaksana penggunaan bandwith anda. Semoga bermanfaat bagi sobat bloger dimanapun berada.
(sumber: www.softperfect.com, www.id.istanto.net)